Langsung ke konten utama

Puisiku pada Deburan Jantung

: darah, merah dan debu


                   Pergi!!!
    Jangan lagi mendekat
Takkan lagi kubiarkan
                     Aku lelah, takkuasa lagi
                        Pergilah
 Biarkan aku damai
                                   tertidur di sini
   di antara rangis
  dan regukan ketiadaan
               sambut kelabuku
   meski, aku takdapat
          memaksamu
  terima kasih
dan maaf...
                            tolonglah.
Lelap kutertidur 
Jogjakarta, sebuah siang yang terik di pertengahan tahun 2011

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sakit!

"Jatuh cinta itu menyakitkan!" kataku berulang-ulang tapi kamu hanya mengulurkan tanganmu yang hangat sembari berkata, "Kita bisa melewati ini semua, bersama." "Kamu hanya butuh percaya, bahwa kita bisa, dan kita pantas." Aku terdiam, taksanggup berkata Mungkin aku memang harus lebih percaya padamu Mungkin Tuhan ingin membuatku percaya, cinta itu ada, lewat senyumnya yang membuatku merasa, dialah rumah untuk hatiku bersauh Jatinangor, 15 Juni 2013

PENGALAMAN LULUS TES CPNS 2018: KEMENKUMHAM

Dear All, Sebentar lagi pembukaan tes CPNS utk tahun anggaran 2019 akan dibuka ya? Udah ada persiapan sejauh mana? Belajarnya gimana? Mungkin aku bisa sedikit berbagi tips dan trick untuk lulus tes CPNS Dua kali ikut tes cpns, pertama apply di BPK thn 2017, lolos sampai tes wawancara tapi ga dapat kursi karena kuota 2 orang, aku ranking 4 dr 6 😂 nyesek banget tapi aku engga putus asa, tahun berikutnya aku ikut lagi tapi ambil di Kemenkumham dan alhamdulillah LULUS dan sekarang sedang mengikuti latsar (latihan dasar) sebagai syarat diangkat jd PNS 😄 mohon doanyaaa Yuk, yang tertarik untuk tau gimana caranya, silakan respon dan komen ya 😀😀😀😀😀 insyaa Alloh kalo responnya positif, aku usahain tulis semua pengalamanku saat itu buat gambaran kalian, siapa tahu bermanfaat PS: ternyata udah lama ga nulis bikin kaku ya 😛😛😛😛😛

Sepotong Kisah yang Menautkan Kita

Pagi yang begitu dingin. Hujan terlalu setia untuk meninggalkan bumi, menghujam bumi dengan segala yang ia miliki. Angin bertiup perlahan, pucuk pepohonan bergoyang, mengikuti irama yang alam tawarkan. Embun tebal menutupi jendela, tinggalkan kesan dingin dan terlupakan. Ini adalah sepotong kisah yang menautkan kita. Bukan  tentang kesendrian yang berusaha membuatku merasa bosan setengah mati. Kamu tahu, rindu adalah perasaan yang akan selalu mengendap dalam dada. Tidak akan terhenti. Apakah kamu menatap langit yang sama seperti yang kutatap sore kemarin? Saat angin menghembus kencang, menusukku, mengibaskan pakaianku layaknya seorang dewi yang turun dari langit. Hahaha, agaknya aku terlalu berlebihan.