"Kau bisa memanggilku Bumi, atau rindu.." Hari itu, lima tahun yang lalu. Kita tertawa di tengah derasnya hujan.Menertawakan semut-semut kecil yang kebingungan mencari arah jalan pulang, menertawakan kecipak danau yang diserang oleh angsa liar, menertawakan semua. Menautkan jemari? Tidak. Yang kami tahu, kami menyimpan rasa bagi satu sama lain.
Sebuah blog pribadi dengan bahasan berbagai macam hal yang menjadi concern penulisnya